Pages

Selasa, 02 Oktober 2012

Membuat Lirik Lagu

Tips Menulis Lirik Lagu


Mencari ide dan tema lagu


Kebanyakan lagu terlahir dari pengalaman hidup si pengarang lagu. Lagu yang terlahir dari pengalaman hidup apalagi didukung oleh alunan nada yang kuat akan membuat lagu lebih berkarakter dan seakan mempunyai ruh.

Walaupun bukan dari pengalaman pribadi, ide lagu juga bisa didapat dari peristiwa sehari-hari di sekitarmu, pengalaman teman, dari cerita sinetron, cerita film, novel, bahkan hanya dari hasil imajinasi. Yang penting saat menuangkan ke dalam lirik lagu kamu harus bisa menghayati dan terbawa dalam cerita atau imajinasi tersebut, sehingga ide bisa tertuang dengan ungkapan yang kuat.

Agar lagu bisa booming, tema lagu bisa juga diambil dari peristiwa yang sedang hangat disekitar kita, misalnya seperti pada lagu:
            Andai Ku Gayus Tambunan,
            Nurdin Turun Dong,

atau tema diambil dari istilah atau idiom yang sedang populer di masyarakat misalnya: SMS (Inul), Online (Saykoji), Jamilah Jamidong (E’capede) dll.

Merangkai lirik lagu



Pertama rencanakan gagasan apa saja yang akan disampaikan di dalam lirik lagu. Kemudian tuangkan apa saja yang ada dalam perasaan kamu ke dalam kalimat bebas sesuka
kamu. Biarkan ide-ide kamu mengalir bebas, jangan dipaksakan. Lirik lagu yang terlalu dipaksakan membuat lagu seakan tidak mempunyai ruh sehingga pesan yang akan disampaikan lewat lagu tidak akan sampai kepada pendengar lagu.

Selanjutnya susun kembali menjadi ungkapan yang padat dan mengena.
Jangan terpaku pada sajak karena kamu bukan menulis puisi. Keteraturan sajak bisa membuat lagu terdengar indah, tetapi terlalu terpaku pada sajak bisa membatasi kebebasan menuangkan ide ke dalam lagu.

Ungkapkan pesan yang akan kamu sampaikan dengan gaya penulisan yang beda  karena mungkin orang akan bosan jika mendengar ungkapan itu-itu saja. Gaya kamu di dalam menulis lagu akan menentukan jiwa dan kekuatan lagu. Sesuaikan gaya penulisanmu dengan warna lagu dan trend gaya di eramu. Lagu yang terlalu puitis seperti era 70-an tidak cocok lagi dengan trend saat ini.

Serasikan antara lirik dengan ritme dan nada lagu, jika belum pas gunakan padanan kata atau padanan ungkapan yang tepat dan sesuai, misalnya:
            kita bisa diganti kau dan aku, aku dan kamu atau diriku dan dirimu
            aku cinta kamu  bisa diganti kumencintaimu , atau aku mencintai dirimu
            sekarang bisa diganti kini , atau saat ini

Tak ada salahnya menggunakan kata-kata atau ungkapan yang unik atau yang sedang populer. Dewiq sukses menghasilkan banyak lagu hit dengan cara ini, misalnya pada lagu: OK, Lelaki Cadangan, BeTe, dll

Menggunakan ungkapan yang unik apalagi didukung alunan nada yang serasi akan membuat lagu tersebut selalu diingat orang, bahkan tanpa dilagukanpun orang akan tahu lagu tersebut., misalnya:
Ooh kamu ketahuan pacaran lagi …. (Matta)
Tapi buka dulu topengmu… (Peterpan)
Coba kita bertanya pada rumput yang bergoyang … (Ebiet G.A.D)
Separuh jiwaku pergi … (Anang)
 
Membuat Lirik Lagu

0 komentar:

Posting Komentar